LANDAK – KALBAR – MPNN – Akibat luapan air sungai Menyuke, Banjir Genangi beberapa Desa di Wilayah Hukum Polsek Menyuke, Rabu (22/01).
Berdasarkan pantauan anggota satuan Polsek Menyuke banjir terjadi akibat luapan sungai Menyuke, sekira pukul 16.00 wib. Debit air sungai semakin naik hingga mencapai 100-200cm.
Adapun Desa dan Dusun yang terdampak diantaranya :
Desa Kampet, debit air diperkirakan mencapai 10-10 cm, menggenangi jalan raya dan pemukiman penduduk.
Desa Padang Pio, Dusun Medang debit air mencapai 10-30cm Menggenangi jalan raya dan pemukiman penduduk.
Desa Tembawang Bale, debit air diperkirakan mencapai 50-90cm menggenangi jalan raya dan pemukiman penduduk.
Desa Songga, Dusun Songga debit air diperkirakan mencapai 80-150 cm. Menggenangi jalan raya dan pemukiman penduduk.
Dusun Ansang, Desa Ansang debit air diperkirakan mencapai 100-200cm Menggenangi jalan raya dan pemukiman penduduk.
Akibat Banjir menggenangi di beberapa wilayah tersebut, arus lalulintas Darit – Bengkayang tidak bisa dilalui kendaraan roda 2 (dua) maupun roda 6 (enam).
Kapolsek Menyuke Ipda Aprianus Sabri Tampe, S.H. saat di Konfirmasi menyatakan bahwa kami dari Polsek Menyuke akan terus memantau kondisi banjir dan selalu berkoordinasi dengan pihak pihak terkait guna Mengantisipasi Potensi Gangguan Kamtibmas saat terjadi banjir serta menyiapkan beberapa tempat Pengungsian dan Evakuasi Warga yang terdampak banjir”, ucap Kapolsek.
Wulandari SetiawatiÂ
Sumber : Humas Polres LandakÂ
Editing : Redaksi
