Mata peristiwa nusantara news. Com – Pontianak – Kalbar – Anggota DPRD Kota Pontianak Terpilih M. Iqbal Al Muthahar menyambut hangat kehadiran masyarakat Pontianak Timur yang telah memberikan suaranya dan mengawal sampai terpilih, dalam acara silaturahmi bersama di Rumah Makan Siang Gratis, Pertemuan tersebut diharapkan menjadi penguat sinergitas antara masyarakat dan ia selaku DPRD Pontianak terpilih.Hadir di antaranya, sejumlah awak media.
Adapun saat sesi wawancara bersama awak media Iqbal Al Muthahar yang dilantik Pada Rabu 18 September 2024, Pasca dilantiknya M Iqbal Al Muthahar mengatakan bahwa ia akan langsung tancap gas membicarakan persoalan di dapilnya Kecamatan Pontianak Timur.
Iqbal menyatakan akan memprioritaskan persoalan dan kebutuhan masyarakat di wilayah Pontianak Timur yang selama ini dianak tirikan.
“Selama ini Pontianak Timur menjadi anak tiri, sejumlah persoalan dan kebutuhan masyarakat mulai saat ini harus diprioritaskan. Termasuk dalam hal pembangunan,” ucap Iqbal Al Muthahar kepada sejumlah wartawan di Pontianak usai pelantikan anggota DPRD Pontianak, Rabu (18/09/2024).
Sebagai anggota wakil rakyat terpilih, terkhusus wilayah Pontianak Timur akan menjadi prioritasnya akan dibawa ke meja paripurna DPRD Pontianak.
“Masyarakat dan wilayah Pontianak Timur masih banyak kurangnya dalam hal pembangunan, perekonomian masyarakat, kesehatan serta pendidikan. Semua harus tersalur baik tentunya bekerja sama dengan pihak pemerintah,” jelas politisi Partai Gerindra ini.
Iqbal mencontohkan persoalan jalan, serta fasilitas pendidikan dan kesehatan. Ia juga mendapat laporan terkait persoalan sekolah.
“Hal-hal seperti ini nantinya akan saya suarakan dalam menjalankan tugas sebagai anggota legislatif,” ujar Iqbal.
Saat ditanya soal kesiapan dalam mengemban amanah sebagai anggota DPRD Kota Pontianak, Iqbal menjawab dengan dua kata.
Ditambahkan Iqbal, sedangkan untuk peningkatan perekonomian di Pontianak Timur tentunya yang harus diprioritaskan adalah sektor UMKM, di mana Pontianak Timur hari ini menjadi sentra kuliner mulai dari siang hingga malam hari.
“Pelaku UMKM ini harus diberikan ilmu dan pelatihan agar perekonomian masyarakat Pontianak Timur maju dan Pontianak Timur menjadi sejahtera. Terlagi Pontianak Timur adalah tempat persinggahan ada jejak atau situs sejarah dan objek wisata Kota Pontianak. Misalkan saja seoerti Keraton Kesultanan Kadriah Pontianak dan Masjid Jami’,” tuntas Iqbal.
Novi